Anda malas berolah raga ? Seperti nya manfaat berikut tak akan bisa anda rasakan jika anda masih bermalas - malasan dalam melakukan nya.
Inilah 10 manfaat olahraga yang rasanya amat sayang untuk anda lewatkan begitu saja.
1. Panjang Umur
Ada sebuah penelitian di Finlandia, yang di lakukan pada tahun 2004, terhadap 15.853 pria berusia 30-59 tahun, mereka yang aktif secara fisik lebih sedikit yang terkena penyakit jantung dan meninggal dunia selama periode penelitian berlangsung. Dan penelitian ini sendiri di lakukan dalam kurun waktu 20 tahun.
2. Menguatkan Tulang
Latihan angkat beban, berjalan kaki, dan keseimbangan, merupakan jenis latihan yang bisa di lakukan untuk mengurangi resiko tulang keropos atau osteoporosis.
3. Memperkecil Kemungkinan Terkena Diabetes
Hasil penemuan dari The Diabetes Prevention Program menyatakan, olahraga dan program penurunan berat badan yang di lakukan selama 3 tahun, bisa mengurangi resiko terkena diabetes sebesar 58%.
4. Berat Badan Ideal
Hal ini tentu saja benar. Olahraga bisa membakar lemak yang menumpuk di bawah kulit anda. Sebuah studi mengenai manfaat olahraga menunjukkan, pria yang aktif secara fisik memiliki lingkar pinggang yang lebih kecil dibanding dengan orang yang malas berolahraga.
5. Tekanan Darah Normal
Para peneliti dari University of Minnesota mempublikasikan penelitian pada tahun 2007, yang menyebutkan aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur, efektif menurunkan tekanan darah.
6. Mengendalikan Kadar Kolesterol
Seiring pertambahan usia, kadar kolesterol jahat (LDL) akan terus meningkat. Sebalik nya, kadar kolesterol baik (HDL) akan terus turun. Agar kadar kolesterol jahat tidak meningkat, maka komsumsi lah makanan rendah lemak jenuh. Untuk meningkatkan kadar kolesterol baik, maka berolahraga lah secara teratur.
Fakta tersebut didukung oleh penelitian di Denmark pada tahun 2007 terhadap 835 pria yang rutin berolahraga. Kadar kolesterol baik para responden diketahui selalu tinggi.
7. Menguatkan Ingatan
8. Mengurangi Peradangan
Olahraga yang di lakukan secara rutin, sangat efektif untuk mengurangi kadar protein C-reaktif, yang menunjukkan kadar inflamasi (peradangan). Mengapa hal ini penting? Ini karena timbunan kolesterol yang menyebabkan plak di pembuluh darah bisa pecah dan menyebabkan peradangan. Hal tersebut bisa mengakibatkan serangan jantung.
9. Menurunkan Kadar Lemak Dalam Darah
Lemak dalam darah di sebut dengan trigliserida. Kadar trigliserida yang tinggi merupakan penyebab tingginya risiko penyakit jantung. Studi yang sama yang dilakukan para ahli di Denmark juga menunjukkan pria yang aktif secara fisik, memiliki kadar lemak darah yang rendah.
10. Pembuluh Darah Elastis